Jamie Carragher : The Reds True Loyalty
James Lee Duncan Carragher. Ya, dialah satu dari sedikit pemain yang loyal dengan satu klub sepanjang kariernya. Dialah Jamie Carragher.
Pemain kelahiran Bottle, Merseyside ini sudah amat melekat di hati loyalis The Kop. Setiap penampilannya di lapangan, selalu teriring nyanyian parodi The Beatles "Yellow Subrime" untuk sang defender: "We all dream of a team of Carragher".
Pemain kelahiran Bottle, Merseyside ini sudah amat melekat di hati loyalis The Kop. Setiap penampilannya di lapangan, selalu teriring nyanyian parodi The Beatles "Yellow Subrime" untuk sang defender: "We all dream of a team of Carragher".
Trofi Liga Champions Carragher 2005 silam |
Sebagaimana diketahui, Jamie telah memutuskan untuk lepas sepatu di akhir musim kemarin setelah bermain sebanyak 709 laga bareng The Reds. Namun, berkat kesetiaannya di Anfield, rasanya pantas bila publik Merseyside bersedih karena tak lagi bisa melihat figur pemain paling setia musim depan.
Walau di masa kanak-kanaknya dia adalah Evertonian, tapi catatan satu dekadenya dengan torehan banjir piala bersama The Reds sepertinya sudah cukup untuk menyebut sang denyut jantung klub sebagai A true Liverpool legend!
Karir
Saat muda, Carragher tercatat sebagai pemain di sekolah sepak bola terbaik FA di Lilleshall dan menjadi anggota dari tim Liverpool yang memenangi gelar Piala Junior FA tahun 1996 — bersama dengan teman baiknya Michael Owen. Dia menandatangani kontrak profesionalnya pada Oktober 1996 dan membuat debut pertamanya dibawah manajer Roy Evans tiga bulan kemudian dalam semifinal pertemuan kedua Piala Coca Cola melawan Middlesbrough, masuk sebagai pemain pengganti Rob Jones. Debutnya dalam Liga Utama, kembali bermain sebagai pemain pengganti, saat berrtanding melawan West Ham. Dalam pertandingan selanjutnya melawan Aston Villa dia bermain sebagai starter dan mencetak gol pertamanya (sebuah sundulan kepala di depan Kop) dengan hasil akhir 3-0 untuk kemenangan Liverpool dan menempatkan dalam pimpinan klansemen sementara - di musim dimana tim hampir meraih titel juara melawan Manchester United, dengan skuat diantaranya Robbie Fowler, Jamie Redknapp, David James dan Steve McManaman, yang sering dijuluki sebagai 'Spice Boys', karena gaya hidup mereka diluar lapangan. Pada musim 1997-1998, Carragher masuk secara reguler dalam tim utama di musim tersebut penampilannya sangat menjanjikan - dan akhirnya membuat dirinya dipanggil untuk bermain secara penuh untuk pertama kalinya dalam pertandingan internasional bersama Inggris.
Pada tahun-tahun awal karierna di Liverpool. Cara adalah pemain serba bisa, banyak bermain sebagai bek tengah, bek kanan dan bek kiri serta sebagai gelandang bertahan. Pada musim 1999-2000 dia sering bermain sebagai bek kanan, kemudian di musim 2000–2001 dia bermain sebagai bek kiri sesuai dengan pilihannya. Pada masa ini Carragher mulai mendapat hati suporter Liverpool karena determinasinya dan gaya bertahan tanpa komprominya. Pada tahun 2001 Carragher meraih tropi pertamanya bersama tim senior dengan raihan: Piala FA, Piala UEFA, Piala Liga, Community Shield dan Piala Super Eropa.
Dia menjadi topik berita pada Januari 2002 dalam pertandingan Piala FA saat Liverpool bermain imbang melawan Arsenal. Sebuah koin dilempar dari arah penonton , lalu Carragher melemparnya kembali ke arah penonton. Dia menerima kartu merah serta menerima catatan buruk dari FA. Dari tahun 2002 hingga 2004 Carragher mendapat dua cedera serius, yang membuatnya harus melewatkan Piala Dunia 2002 untuk menjalani operasi untuk mengatasi masalah pada lututnya dan kemudian patah pada kakinya pada awal musim 2003-2004 yang disebabkan oleh takel dari pemain Blackburn's Lucas Neill di Ewood Park di pertandingan kelima Liverpool dalam musim tersebut. Selama masa tersebut, posisi Carragher di dalam tim mulai terancam dengan hadirnya beberapa peman baru, antara lain Steve Finnan dan John Arne Riise. Namun, dia berhasil memperoleh tempatnya kembali dalam tim, dengan 24 penampilan di awal musim kompetisi 2004.
Musim 2004-05 merupakan karir cemerlang Carragher,karena ia mempersembahkan liga champions yang ke lima untuk liverpool.Pada tanggal 13 Mei 2006, Carragher bermain di final Piala FA melawan West Ham.Ia mencetak gol bunuh diri di menit 21, namun Liverpool kemudian memenangkan adu penalti 3-1 setelah pertandingan selesai 3-3 setelah perpanjangan waktu.
Pada 9 Desember 2006, Carragher mencetak gol liga pertamanya sejak Januari 1999, dalam pertandingan melawan Fulham di Anfield.Carragher terpilih sebagai Liverpool Player of the Year untuk musim 2006-07 oleh para penggemar dan segera memperpanjang kontraknya hingga 2011. musim itu juga Carragher pensiun internasional,
Musim 2007-08 penampilan Carragher ke 500-nya untuk Liverpool. Dan ia menjabat kapten untuk pertandingan ini.Pada tanggal 18 Mei 2009, di pertandingan melawan West Bromwich Albion, Carragher terlibat dalam bentrokan di-lapangan dengan bek Álvaro Arbeloa dan dipisahkan oleh rekan tim Xabi Alonso, Daniel Agger dan lain-lain. Manajer Rafael Benitez menolak berkomentar lebih jauh mengenai masalah ini. Mantan bek Inggris kemudian menjelaskan, "Kami ingin menjaga clean sheet Pepe dan kami ingin memiliki kesempatan meraih Golden Glove untuk keempat kalinya."
Pada tahun-tahun awal karierna di Liverpool. Cara adalah pemain serba bisa, banyak bermain sebagai bek tengah, bek kanan dan bek kiri serta sebagai gelandang bertahan. Pada musim 1999-2000 dia sering bermain sebagai bek kanan, kemudian di musim 2000–2001 dia bermain sebagai bek kiri sesuai dengan pilihannya. Pada masa ini Carragher mulai mendapat hati suporter Liverpool karena determinasinya dan gaya bertahan tanpa komprominya. Pada tahun 2001 Carragher meraih tropi pertamanya bersama tim senior dengan raihan: Piala FA, Piala UEFA, Piala Liga, Community Shield dan Piala Super Eropa.
Dia menjadi topik berita pada Januari 2002 dalam pertandingan Piala FA saat Liverpool bermain imbang melawan Arsenal. Sebuah koin dilempar dari arah penonton , lalu Carragher melemparnya kembali ke arah penonton. Dia menerima kartu merah serta menerima catatan buruk dari FA. Dari tahun 2002 hingga 2004 Carragher mendapat dua cedera serius, yang membuatnya harus melewatkan Piala Dunia 2002 untuk menjalani operasi untuk mengatasi masalah pada lututnya dan kemudian patah pada kakinya pada awal musim 2003-2004 yang disebabkan oleh takel dari pemain Blackburn's Lucas Neill di Ewood Park di pertandingan kelima Liverpool dalam musim tersebut. Selama masa tersebut, posisi Carragher di dalam tim mulai terancam dengan hadirnya beberapa peman baru, antara lain Steve Finnan dan John Arne Riise. Namun, dia berhasil memperoleh tempatnya kembali dalam tim, dengan 24 penampilan di awal musim kompetisi 2004.
Musim 2004-05 merupakan karir cemerlang Carragher,karena ia mempersembahkan liga champions yang ke lima untuk liverpool.Pada tanggal 13 Mei 2006, Carragher bermain di final Piala FA melawan West Ham.Ia mencetak gol bunuh diri di menit 21, namun Liverpool kemudian memenangkan adu penalti 3-1 setelah pertandingan selesai 3-3 setelah perpanjangan waktu.
Pada 9 Desember 2006, Carragher mencetak gol liga pertamanya sejak Januari 1999, dalam pertandingan melawan Fulham di Anfield.Carragher terpilih sebagai Liverpool Player of the Year untuk musim 2006-07 oleh para penggemar dan segera memperpanjang kontraknya hingga 2011. musim itu juga Carragher pensiun internasional,
Musim 2007-08 penampilan Carragher ke 500-nya untuk Liverpool. Dan ia menjabat kapten untuk pertandingan ini.Pada tanggal 18 Mei 2009, di pertandingan melawan West Bromwich Albion, Carragher terlibat dalam bentrokan di-lapangan dengan bek Álvaro Arbeloa dan dipisahkan oleh rekan tim Xabi Alonso, Daniel Agger dan lain-lain. Manajer Rafael Benitez menolak berkomentar lebih jauh mengenai masalah ini. Mantan bek Inggris kemudian menjelaskan, "Kami ingin menjaga clean sheet Pepe dan kami ingin memiliki kesempatan meraih Golden Glove untuk keempat kalinya."
'Guard of Honor' untuk Carragher di pertandingan terakhirnya |
Selama musim 2009-10, Carragher membuat awal yang lambat dan banyak pengkritik mempertanyakan kinerja dan apakah ia harus tetap masuk dalam starting line-up. Ia bermain baik melawan Manchester United pada tanggal 25 Oktober 2009, menjaga clean sheet dan membungkam pengkritiknya.Pada 31 Oktober 2009, Carragher mendapat kartu merah pertama dalam kurun 7 tahun ketika melawan Fulham. Pada 19 Desember 2009 Carragher mencatat 600 penampilan nya di Liverpool.
Pada 24 Oktober 2010, Carragher mencetak gol ketujuh di Premier League.Pada 28 November 2010, Carragher mengalami cedera Tulang bahunya ketika melawan Tottenham Hotspur di White Hart Lane,Ia kembali pada tanggal 6 Februari, pada 24 Februari 2011, Carragher datang sebagai pengganti melawan Sparta Praha di Anfield, untuk membuat penampilan 137 Eropa, dan mencatatkan dirinya sebagai rekor pemain Inggris di eropa.
Pada bulan Febuari tahun 2013 Jamie Carragher memutuskan pensiun di akhir musim dan laga terakhirnya adalah laga kandang melawan QPR yang berhasil di menangkan oleh Liverpool. di laga ini Carra hampir membuat gol selalu di inginkan Fans The Reds
Biodata
Nama : James Lee Duncan Carragher
Tempat Lahir : Bottle, Inggris
Tanggal Lahir : 28 Januari 1978
Laga / Gol : 737 /5
Posisi : Sentral Bek (CB)
0 comments: